belfo.id ads

Pengalaman Tak Terlupakan di Monkey Forest Sanctuary

04/05/2023
belfo.id ads title

Pengalaman tak terlupakan yang pernah saya alami terjadi saat berkunjung ke Monkey Forest Sanctuary, sebuah tempat wisata yang terletak di Ubud, Bali. Saat memasuki kawasan Monkey Forest, saya langsung disambut oleh ratusan monyet yang berkeliaran bebas di sekitar lingkungan tersebut. Pengalaman berinteraksi dengan para monyet dan menikmati keindahan alam yang ada di sekitar Monkey Forest membuat saya merasa terkesan dan tak akan pernah terlupakan.

Pengalaman Tak Terlupakan di Monkey Forest Sanctuary

Bali selalu menjadi destinasi wisata yang populer dan menawarkan banyak tempat wisata menarik di dalamnya. Salah satunya adalah Monkey Forest Sanctuary di Ubud. Tempat ini menjadi tempat populer bagi para pengunjung yang tertarik melihat banyak primata yang hidup bebas di alam liar. Saya juga bersama dengan keluarga saya sempat mengunjungi tempat ini dan membuat pengalaman yang tak terlupakan.

Keindahan Lingkungan Alam di Monkey Forest Sanctuary

Satu hal yang membuat Monkey Forest Sanctuary menjadi menarik adalah keindahan lingkungan alam yang masih terjaga dengan baik. Di dalam tempat ini, para pengunjung bisa menikmati rimbunnya pepohonan hijau yang tinggi dan segarnya udara yang masih segar. Jalan setapak yang dibangun di dalam sanctuary berkeliling kawasan hutan yang menambah seru petualangan.

Selain itu, di dalam sanctuary juga terdapat tiga sungai kecil yang mengalir deras dan turun dari lembah-lembah. Keberadaan sungai kecil tersebut membuat suasana yang adem dan menghilangkan rasa lelah ketika berjalan mengelilingi sanctuary.

Keunikan Kehidupan Primata di Monkey Forest Sanctuary

Tak hanya itu, Monkey Forest Sanctuary juga menjadi menarik karena keunikan kehidupan primata yang hidup di dalamnya. Di dalam sanctuary terdapat tiga jenis primata: long-tailed macaques, gray langurs, dan marmosets. Long-tailed macaques menjadi jenis primata yang paling banyak ditemukan di dalam sanctuary. Mereka bergerak bebas di dalam sanctuary dan tampak sangat terbiasa dengan kehadiran manusia.

Selain berada di atas pohon, para primata di dalam sanctuary juga suka bermain-main di dekat air terjun. Mereka suka bermain air dan tak segan-segan mencoba untuk mencuri makanan dari para pengunjung yang membawa bekal. Terkadang, para pengunjung juga bisa melihat mereka saling bergantung satu sama lain ketika bergerak dari salah satu tempat ke tempat yang lain.

Nikmati Keindahan Candi di Tengah Monkey Forest Sanctuary

Tidak hanya menyajikan keindahan alam dan keunikan primata, Monkey Forest Sanctuary juga menjadi tempat yang penuh dengan nilai sejarah. Di dalam sanctuary, terdapat 3 buah candi yang menjadi saksi sejarah peradaban Hindu di Bali kuno. Ketiga candi tersebut masih digunakan oleh para penduduk sekitar untuk melakukan upacara tahunan atau untuk tempat beribadah.

FAQs

1. Bagaimana cara menuju ke Monkey Forest Sanctuary?

Monkey Forest Sanctuary berada di Ubud, Bali. Untuk mencapainya, kamu bisa menggunakan kendaraan umum seperti bus atau taksi dari kota-kota lain di Bali seperti Denpasar atau Kuta. Kamu juga bisa memilih tour yang menyediakan rute ke Monkey Forest Sanctuary.

2. Harga tiket masuk ke Monkey Forest Sanctuary berapa?

Harga tiket masuk ke Monkey Forest Sanctuary adalah sebesar Rp.80.000/orang. Harga tersebut sudah termasuk biaya asuransi dan juga oleh-oleh khas Monkey Forest Sanctuary.

3. Apakah aman jika mengunjungi Monkey Forest Sanctuary?

Monkey Forest Sanctuary bekerja sama dengan aparat keamanan setempat untuk memastikan keamanan dan keselamatan para pengunjung. Tidak disarankan untuk memberi makan primata di dalam sanctuary karena dapat membahayakan keselamatan para pengunjung.

4. Apakah ada waktu terbaik untuk mengunjungi Monkey Forest Sanctuary?

Waktu terbaik untuk mengunjungi Monkey Forest Sanctuary adalah saat pagi hari, pada waktu buka. Pagi hari lebih sejuk dan para primata masih aktif bergerak di dalam sanctuary.

5. Apa yang harus dihindari saat mengunjungi Monkey Forest Sanctuary?

Kamu harus menghindari untuk memberi makan primata dengan makanan yang tidak cocok dikonsumsi oleh mereka seperti kacang atau coklat. Selain itu, hindari untuk memegang atau mengganggu primata di dalam sanctuary karena dapat membahayakan keselamatan kamu dan para primata.

Sekian pengalaman tak terlupakan saya ketika mengunjungi Monkey Forest Sanctuary. Semoga artikel ini dapat memberikan gambaran yang jelas dan bermanfaat bagi para pembaca yang ingin mengunjungi tempat ini.

Informasi penting lainnya Pengalaman Tak Terlupakan di Monkey Forest Sanctuary

Monkey Forest Sanctuary di Ubud, Bali adalah salah satu destinasi wisata yang sangat menarik. Di sanctuary ini, pengunjung dapat melihat ratusan jenis monyet bermacam-macam ukuran bermain dan berlarian bebas. Tidak hanya memiliki pemandangan alam yang memukau, Monkey Forest Sanctuary juga memiliki sejarah dan budaya yang kaya. Pengalaman tak terlupakan di Monkey Forest Sanctuary adalah ketika pengunjung berinteraksi dengan para monyet, memberi makan dan bermain dengan mereka. Pengunjung juga akan melihat keunikan dari monyet di area sanctuary ini, yaitu adanya monyet yang suka berjemur di bawah sinar matahari. Selain itu, pengunjung juga bisa melihat patung atau benda-benda yang dianggap sakral oleh masyarakat setempat dan menjadi bagian dari kepercayaan mereka. Monkey Forest Sanctuary juga menyimpan beberapa kuil dengan arsitektur yang khas Bali dan dipercaya oleh masyarakat setempat sebagai tempat suci untuk bersembahyang.

Tidak hanya itu saja, Monkey Forest Sanctuary juga memiliki kekayaan flora yang indah dan tumbuh dengan subur. Ada lebih dari 180 spesies pohon di sanctuari ini, termasuk beberapa jenis pohon yang berusia ratusan tahun. Semua spesies pohon di sanctuary ini dikelola dengan baik, dan pengunjung bisa melihat penjaga perkebunan menyirami dan merawat pohon dengan sepenuh hati. Ada banyak tempat untuk mengambil foto yang indah di sanctuary ini, di mana pengunjung bisa menangkap keindahan alam dan monyet yang menggemaskan sebagai latar belakang. Pengalaman tak terlupakan di Monkey Forest Sanctuary adalah ketika pengunjung bisa merasakan kedamaian dan ketenangan saat berjalan di tengah alam yang masih asri. Mendengar suara monyet yang rajin bermain dan merasakan angin menerpa wajah adalah momen yang dapat membuat perjalanan ke Ubud semakin tidak terlupakan.

Waktu Terbaik untuk berkunjung

Waktu terbaik untuk mengunjungi Monkey Forest Sanctuary adalah pada pagi hari, sekitar pukul 8-11 pagi. Pada saat ini, monyet-monyet masih aktif mencari makanan dan bermain di sekitar kawasan. Selain itu, cuaca pada pagi hari juga masih segar dan tidak terlalu panas sehingga pengunjung dapat menikmati keindahan alam tanpa merasa terlalu lelah.

Namun, jika Anda ingin melihat aktivitas monyet dengan lebih jelas, sesi petang juga bisa menjadi pilihan. Pada sekitar pukul 3-5 sore, monyet-monyet biasanya akan kembali ke hutan setelah menghabiskan waktu di area makanan dan tempat-tempat wisata dengan pengunjung. Pada saat ini, Anda juga bisa menikmati matahari terbenam yang sangat indah di Monkey Forest Sanctuary.

Namun, hindari kunjungan pada waktu siang hari, khususnya pada musim panas yang sangat panas. Selain cuaca yang sangat terik, monyet-monyet biasanya juga lebih tenang dan tidur pada siang hari. Hal ini membuat pengalaman Anda di Monkey Forest Sanctuary kurang optimal.

Transportasi & Cara mengunjungi

Transportasi ke Monkey Forest Sanctuary dapat dilakukan dengan taksi, ojek atau mengendarai sepeda motor dari pusat kota Ubud. Jika Anda berada di pusat kota Ubud, sekitar 2 km dari Ubud Palace, Anda dapat berjalan kaki, sehingga dapat menikmati pemandangan sepanjang jalan menuju ke Monkey Forest.

Jika Anda ingin naik taksi, Anda dapat menemukan taksi di beberapa titik di kota Ubud. Namun, pastikan untuk menawar harga yang wajar dan menggunakan taksi yang memiliki meter.

Selain itu, Anda juga bisa menyewa sepeda atau sepeda motor di pusat kota Ubud. Dengan menyewa sepeda atau sepeda motor, Anda dapat menjelajahi sekitar kota Ubud dan juga menuju ke Monkey Forest Sanctuary dengan mudah.

Saat mengunjungi Monkey Forest Sanctuary, pastikan untuk mengenakan pakaian yang cocok untuk kegiatan outdoor dan juga membawa air minum serta camilan ringan. Anda bisa juga membawa kamera untuk mengambil foto-foto indah dari Monkey Forest dan penghuni-penghuninya yang menggemaskan. Namun, penting untuk tidak memberi makan atau mengganggu penghuni Monkey Forest Sanctuary, karena dapat merusak habitat mereka.

Informasi penting liburan di Bali lainnya

Jenis InformasiKeterangan
Tiket PesawatHarga tiket pesawat ke Bali bervariasi, tergantung musim. Untuk harga tiket pesawat ke Bali dari Jakarta, berkisar antara Rp 500.000 – Rp 1.500.000
AkomodasiBali memiliki banyak pilihan akomodasi, seperti hotel, villa, guest house, dan hostel. Harga akomodasi bervariasi, tergantung fasilitas dan lokasi. Harga menginap di hotel bintang 3 dimulai dari Rp 350.000 per malam
Paket TourBanyak agen perjalanan menawarkan paket tour ke Bali yang sudah termasuk tiket pesawat, akomodasi, dan transportasi selama di Bali. Harga paket tour bervariasi, tergantung jangka waktu, fasilitas, dan jumlah peserta. Harga mulai dari Rp 2.500.000 untuk 3 hari 2 malam
Tempat WisataBali memiliki banyak tempat wisata yang menarik, seperti pantai, kuil, dan taman. Beberapa tempat wisata yang populer di Bali antara lain Tanah Lot, Kuta Beach, Ubud Monkey Forest, dan Tirta Empul. Harga tiket masuk ke tempat wisata bervariasi, tergantung tempat dan waktu
KulinerBali memiliki makanan khas yang terkenal, seperti nasi campur, bebek betutu, dan sate lilit. Harga makanan bervariasi, tergantung tempat dan menu yang dipilih. Harga makanan mulai dari Rp 20.000 per porsi

Pengalaman tak terlupakan di Monkey Forest Sanctuary adalah ketika penulis mengunjungi kebun binatang yang dihuni oleh banyak monyet liar. Penulis merasakan kegembiraan dan keseruan saat memberi makan monyet dan bermain dengan mereka. Namun, penulis juga belajar bahwa kita harus berhati-hati saat berinteraksi dengan hewan liar dan melindungi lingkungan mereka. Overal, penulis memiliki pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat di Monkey Forest Sanctuary.

Catatan Penting: biaya masuk kemungkinan bisa berubah setiap saat, jadi pastikan verifikasi kembali sebelumnya berkunjung tempat wisata. Biaya dapat berubah akibat faktor musim, jumlah, atau faktor lainnya.
Jangan lupa untuk membawa identitas yang dibutuhkan agar mendapatkan biaya sesuai. Harga tiket berlainan untuk pengunjung asing dan domestik. Maka dari itu carilah harga baru dari media lain untuk menjamin keakuratan informasi.

Terimakasih sudah membaca Artikel “Pengalaman Tak Terlupakan di Monkey Forest Sanctuary”. Selain itu, Bali juga memiliki alam yang sangat indah dan memukau. Terdapat beragam tempat wisata di Bali yang wajib dikunjungi, seperti tempat wisata yang sangat unik, akomodasi yang nyaman dan terjangkau, serta rekomendasi aktivitas yang patut dicoba. Oleh karena itu, sebelum berkunjung ke Bali, disarankan untuk menyimak tips liburan dan mengetahui harga hotel agar dapat merencanakan liburan dengan lebih baik. Dengan begitu, liburan di Bali akan menjadi pengalaman yang sangat berkesan dan memberikan kenangan tak terlupakan bagi para wisatawan.

    Artikel Terkait