Pada saat terjadi kemacetan tinggi, pengguna Bitcoin yang melakukan transaksi di jaringan harus membayar biaya yang tinggi agar dapat dimasukkan dalam blok berikutnya. Biaya ini bisa mencapai ratusan dolar tergantung pada ukuran transaksi, namun seorang pengguna mungkin telah memecahkan rekor tersebut.

20 Bitcoin untuk Mengirim $200, Apa yang Terjadi?

Data dari platform analisis mempool.space menunjukkan bahwa seorang pengguna membayar lebih dari $500.000 atau 20 Bitcoin untuk mentransfer sekitar $200. Grafik di bawah menunjukkan bahwa biaya transaksi hampir mencapai 200 juta satoshi (sats).

Jameson Lopp, co-founder dan CTO di CASA, berspekulasi tentang transaksi tersebut dan mengapa sebuah entitas membayar biaya yang begitu tinggi untuk mengirim jumlah uang yang kecil. Lopp menyatakan:

Transaksi yang membayar hampir 20 BTC ($500.000) sebagai biaya beberapa jam yang lalu sepertinya dilakukan oleh bursa atau penyedia pembayaran dengan perangkat lunak yang bermasalah. Mereka menerima lebih dari 60.000 transaksi dan mengirimkan lebih dari 60.000 transaksi dari alamat yang sama (tindakan buruk) dan mungkin menghitung keluaran perubahan mereka dengan tidak benar.

Selain itu, CTO CASA juga menyatakan bahwa transaksi tersebut berasal dari “hot wallet,” yaitu alamat Bitcoin yang terhubung dengan internet, dengan karakteristik yang digunakan oleh bursa kripto dan perusahaan lainnya. Lopp menambahkan:

Tampaknya alamat tersebut hanya menerima deposit dari satu alamat untuk mengisi saldo-nya dari waktu ke waktu. Pola pengeluarannya merupakan rantai pemotongan yang panjang!

Saat ini, bursa kripto atau perusahaan yang memiliki dompet Bitcoin ini tampaknya tidak menyadari bug tersebut. Entitas tersebut masih memiliki lebih dari $10 juta atau 421 BTC di dompet “hot”.

Lebih lanjut, entitas yang membayar $500.000 untuk mentransfer $200 ini terlihat aktif. Dompet “hot” tersebut mencatat lebih dari 61.000 transaksi, banyak di antaranya terjadi dalam satu jam terakhir, sejak dimulainya pada akhir Juni 2023.

Seperti yang dicatat oleh Lopp, alamat tersebut hanya beroperasi sebagai dompet “hot” untuk penarikan. Eksekutif tersebut menyimpulkan bahwa transaksi yang tercatat oleh dompet tersebut terlihat otomatis dan mungkin merupakan hasil dari perangkat lunak yang dibuat oleh entitas baru di ruang kripto.

Lopp mengatakan: “Tampaknya mereka belum menyadarinya; mereka masih memiliki banyak dana di dompet dan masih mengirimkan transaksi.”

Pada saat ini, Bitcoin (BTC) diperdagangkan pada harga $25.700 dengan pergerakan yang datar di seluruh pasar.

Image cover dari Unsplash, grafik dari Tradingview